Seberapa banyak pikiran negatif yang sering berterbangan di
dalam pemikiran dan juga hati Anda?
Satu?
Dua?
Tiga?
Atau…
Bukankah pertanyaan Saya sangat aneh?
Anda tentunya tidak memiliki cukup waktu untuk menghitung
berapa banyak pemikiran negatif yang
Anda pikirkan setiap hari.
Jangankan
menghitungnya, terkadang Anda atau kita bahkan tidak menyadari keberadaan
pikiran negatif tersebut.
Selain karena kita terlalu sibuk dengan pekerjaan, kita juga
terlalu sibuk mengamati orang lain, terutama keburukannya.
Entah Anda sadari atau tidak, tindakan Anda itu memicu
munculnya berbagai macam pemikiran negatif seperti :
Ketika Anda melihat ada orang di toko mengendap-endap tidak
wajar dan mendekati satu produk kemudian tengok kanan-kiri serasa menunggu
tidak ada orang yang melihatnya.
Kira-kira, hal apa yang ada di benak Anda saat itu?
Curiga!
Benar!
Anda pasti berfikir bahwa orang itu ingin mencuri, dari
gelagatnya saja sudah kelihatan jelas.
Akan tetapi, apa yang Anda lihat selanjutnya?
Ternyata dia tidak mencuri, dia hanya ingin mengambil sebuah
produk yang bisa membuatnya malu
jika di lihat oleh orang-orang. Dan setelah
menuju kasir, Anda melihat dia memberikan apa yang di ambilnya tadi kepada
seorang wanita.
Saya tidak harus menjelaskan barang apa itu bukan?!
Sadar atau tidak, kecurigaan Anda tadi telah menancapkan
pemikiran negarif dalam diri Anda dan itu akan sangat buruk bagi kehidupan
Anda.
Akibat pemikiran
Negatif
Penulis tidak perlu
menuliskannya lebih detail lagi mengenai hal ini sebab penulis yakin Anda tahu
bahwa pemikiran negatif amatlah buruk dampaknya.
Baik dampak secara fisik
maupun metafisik, seperti munculnya berbagai macam penyakit hingga sering di
ganggu makhluk halus.
Contoh sederhana saja.
Anda adalah orang yang tidak begitu menarik, entah karena
keajaiban Tuhan atau apa Anda mendapatkan sosok pasangan yang luarbiasa
menariknya. Tentu Anda sangat senang akan hal itu.
Meski begitu, pasti terbesit di dalam hati Anda rasa
kekhawatiran adanya orang yang mungkin tertarik padanya dan ingin merebutnya.
Kekawatiran itu akhirnya membuat Anda terlalu protektif
bahkan posesif terhadap pasangan.
Awalnya mungkin pasangan Anda merasa nyaman,
tapi lambat laun dia semakin merasa di kekang
sehingga membuatnya tidak lagi
menyukai Anda.
Dan apa yang akan terjadi selanjutnya?!
Kehidupan rumah tangga Anda tidak lagi romantis seperti
ketika awal menikah. Yang lebih buruknya
lagi, pemikiran negatif Anda dapat
membawa hubungan itu berakhir dalam perceraian.
Dari ilustrasi di atas, dapat di simpulkan bahwa dampak dari
berfikiran negatif dapat menimbulkan masalah yang cukup besar dan pastinya
mempengaruhi kehidupan sesorang.
Tidak hanya permasalahan yang menyangkut dunia asmara.
Pemikiran negatifpun bisa membuat
seseorang mengalami kesulitan dalam mencari pekerjaan, timbulnya berbagai macam
penyakit dan yang lainnya.
Bahkan, pemikiran negatif dapat membuat orang mudah di ganggu
makhluk halus dan berefek negatif bagi kualitas hidup yang di jalaninya,
seperti
1. Menutup pintu kerejekian yang Anda miliki
Apakah Anda sering di tolak ketika melamar kerja, selalu
gagal dalam berbagai usaha yang Anda dirikan, usaha Anda yang telah lama jalan
tiba-tiba bangkrut dan yang lainnya?
Selain dari faktor lingkungan, penyebab masalah Anda ini
juga bisa di karenakan terlalu banyaknya pemikiran negatif yang menumpuk di
dalam diri Anda sehingga aura yang Anda pancarkan berenergi negatif dan
menghalangi energi kerejekian yang Anda miliki.
Anda bisa mulai dengan menumbuhkan rasa kepercayaan diri
Anda kemudian buang semua pemikiran negatif yang ada di dalam diri Anda. Sering
seringlah melakukan meditasi setiap pagi, hal itu dapat meningkatkan energi
positif di dalam diri Anda dan menetralisir energi negatif yang di sebabkan oleh
pemikiran-pemikiran jelek yang Anda simpan.
Optimis, ramah dan semangat adalah kuncinya.
2. Menutup aliran energi pengasihan dalam diri
Apakah hari ini Anda masih jomblo?
Jika Anda terus memelihara pemikiran negatif atas diri Anda
dan lingkungan, Saya hanya akan memberikan kabar buruk pada Anda bahwa Anda
tidak akan pernah mampu menjemput jodoh Anda.
Bagaimana bisa?
Sebab, sama dengan pintu kerejekian di atas. Aliran energi
pengasihan (pesona) yang Anda milikipun mulai tertutup oleh pemikiran-pemikiran
negatif yang Anda tumpuk di dalam pikiran tanpa pernah mendaur ulangnya.
Anda akan menjadi orang yang selalu pesimis dan merasa tidak
layak untuk di cintai. Tidak hanya itu, rasa sakit terkait pengalaman cinta di
masa lalu menjadikan Anda takut untuk melangkah karena tidak ingin merasakan
rasa sakit yang sama.
Akhirnya, Andapun menghindari pergaulan dan yang lainnya.
Bahkan, lebih buruknya lagi, Anda mulai tidak percaya akan adanya orang yang
bersedia menerima Anda.
Anda juga mulai tidak percaya dengan lingkungan sekitar.
Itu cukup sederhana, yaitu buang jauh-jauh pikiran negatif
Anda dan ubah mindset Anda. Dengan begitu, berdirilah dengan gagah dan jemput
jodoh Anda. Memang tidak mudah, dan membutuhkan
waktu lama, tapi penulis yakin
Anda bisa!.
3. Munculnya berbagai macam penyakit kronis yang
mematikan
Selain di akibatkan oleh virus dan bakteri, penyebab
penyakit yang sesungguhnya adalah berasal dari kumpulan pemikiran negatif yang
ada di dalam pikiran Anda hingga membuat kondisi keseimbangan energi negatif
dalam diri Anda mulai tidak setabil sehingga menumbuhkan benih-benih energi
negatif dalam diri yang memicu berbagai macam jenis penyakit.
Penyakit ini bisa berupa penyakit fisik seperti jantung,
paru-paru dan yang lainnya. bisa pula penyakit metafisik seperti sering di
ganggu makhluk halus, kesurupan dan bahkan akan sangat mudah bagi Anda untuk di
serang ilmu santet.
Anda bisa memulainya selalu berfikir positif dalam segala
hal, di iringi dengan meditasi-meditasi ringan selama sekitar 15 menit setiap
hari, mampu menetralisir energi negatif dalam tubuh dan mengembalikan tekanan
energi positif Anda kembali normal.
Jika memang permasalah yang Anda hadapi terkait dengan
pemikiran negatif ini sudah ada pada taraf memprihatinkan seperti sering
kesurupan, ketempelan dan bahkan munculnya berbagai macam penyakit yang tidak
bisa di deteksi oleh ilmu kedokteran, sudah sepatutnya Anda
mengkonsultasikannya pada orang yang mampu di bidangnya.
Jadi… sekali lagi Saya akan bertanya… berapa banyak
pemikiran negatif yang muncul di benak Anda setiap hari?